JSMedia – Apakah kalian memiliki rencana untuk membeli HP Xiaomi second? Maka touchscreen adalah salah satu komponen paling penting yang harus kalian cek dan pastikan bisa berfungsi dengan normal.
Karena jika touchscreennya bermasalah, tentu akan membuat HP tidak bisa digunakan sebagaimana mestinya. Dan untuk memperbaikinya pun akan membutuhkan biaya yang cenderung mahal.
Nah untuk itulah, ketika membeli HP bekas, maka kalian tak boleh melewatkan pengecekan touchscreen pada HP Xiaomi. Bagaimana caranya? Simak beberapa tips trik berikut ini.
Cara Tes Touchscreen HP Xiaomi
Sebenarnya ada beberapa metode yang bisa kita gunakan untuk mengecek apakah layar sentuh HP Xiaomi normal atau ada yang rusak. Diantaranya bisa tanpa aplikasi atau menggunakan bantuan APK pihak ketiga.
Baca Juga : Cara Cek HP Second Sudah Diroot atau Belum
Cek Touchscreen Tanpa Aplikasi
Pihak Xiaomi sendiri sebenarnya juga sudah menyediakan fitur untuk mengetes komponen hardware dari smartphone mereka. Sehingga akan sangat memudahkan kita dalam melakukan pengecekan terhadap fungsi dari komponen-komponen tersebut.
Caranya yaitu dengan menggunakan dial kode rahasia, berikut tutorialnya :
- Pertama, kalian buka menu dial di HP kalian.
- Kemudian tekan kode *#*#64663#*#*
- Nanti akan muncul daftar menu hardware test.
- Nah kalian pilih menu Touch Sensor.
- Lalu tinggal cek deh dengan menyentuh seluruh bagian layar.
- Apabila ada bagian yang rusak, error atau tidak responsif maka akan terlihat.
- Dengan begitu kita bisa tahu apakah touchscreen dalam kondisi normal atau tidak.
Pakai Aplikasi Tambahan
Apabila kalian masih belum yakin, maka bisa juga gunakan beberapa APK tambahan yang mungkin bermanfaat. Sehingga bisa lebih memastikan lagi kondisi layar sentuh HP benar-benar dalam kondisi baik dan normal. Berikut diantara aplikasi cek touchscreen HP yang direkomendasikan untuk kalian.
Baca Juga : Cara Cek iPhone Bekas Original atau Tidak
Nah demikian cara untuk mengecek touchscreen HP Xiaomi bekas agar tahu apakah masih normal atau tidak. Gunakan tips trik diatas jika kalian ingin membeli smartphone second sehingga tidak tertipu dengan kondisi komponen yang rusak. Semoga informasi tersebut bisa bermanfaat bagi kita semua.