Virtualization Technology adalah sebuah teknologi yang mampu mengoptimalkan kinerja perangkat komputer agar makin kencang. Namun faktanya, masih banyak orang yang belum terlalu memanfaatkan fitur yang satu ini. Bahkan tidak sedikit juga yang belum tahu apa yang dimaksud dengan Virtualization Technology itu.
Nah untuk itulah, Jakarta Studio sudah merangkum informasi lengkap seputar hal itu untuk kalian. Kita akan bahas tentang fungsi kegunaan Virtualization Technology serta bagaimana cara untuk mengaktifkannya di Windows 10. Sehingga bisa membantu untuk meningkatkan performa PC laptop kita jadi lebih optimal.
Apa Itu Virtualization Technology?
Virtualization Technology (VT) adalah teknologi yang memungkinkan satu perangkat keras untuk mengeksekusi beberapa lingkungan komputasi yang terisolasi secara virtual. Teknologi VT ini memungkinkan satu prosesor untuk berfungsi seolah-olah itu adalah beberapa prosesor, sehingga beberapa sistem operasi dan aplikasi untuk dijalankan secara bersamaan dalam lingkungan virtual yang terpisah.
Dengan memanfaatkan VT, kita dapat menciptakan mesin virtual yang mandiri dan terisolasi di dalam sistem operasi induk mereka. Sehingga memungkinkan penggunaan yang sumber daya perangkat yang lebih efisien. Penggunaan Virtualization Technology bisa menjadi salah satu cara untuk meningkatkan performa perangkat komputer secara signifikan.
Cara Mengecek Dukungan Virtualization Technology
Sebelum kalian mengaktifkan fitur Virtualization Technology, maka harus cek terlebih dahulu apakah fitur tersebut sudah tersedia di perangkat kalian atau belum. Bagaimana caranya? Simak penjelasan berikut ini.
1.Cek Dukungan VT Pada Prosesor
Kita bisa dengan mudah mengecek apakah prosesor PC atau laptop sudah mendukung fitur Virtualization Technology atau belum. Caranya sebagai berikut :
- Buka Command Prompt dengan hak akses administrator.
- Ketik “CMD” di menu Start, lalu klik kanan pada “Command Prompt” dan pilih “Run as administrator”.
- Di jendela Command Prompt, ketik perintah systeminfo dan tekan Enter.
- Gulir ke bawah hingga kalian menemukan bagian yang berkaitan dengan Hyper-V Requirements.
- Kemudian, pastikan bahwa status “Virtualization Enabled In Firmware” adalah “Yes”.
- Hal tersebut menunjukkan bahwa prosesor kalian mendukung VT dan dapat diaktifkan.
2. Cek VT Aktif atau Belum
Kalian juga harus cek apakah fitur Virtualization Technology sudah diaktifkan atau belum pada perangkat. Caranya cukup mudah, tinggal ikuti tutorial berikut ini.
- Tekan tombol Ctrl + Alt + Del secara bersamaan untuk membuka Task Manager.
- Setelah Task Manager terbuka, pilih tab “Performance”.
- Di bagian bawah jendela Task Manager, cari bagian yang berjudul “Virtualization”.
- Jika statusnya “Enabled”, itu berarti VT sudah aktif.
- Namun, jika masih “Disabled”, artinya VT belum diaktifkan.
Tutorial Aktifkan Virtualization Technology
Nah jika kalian sudah memastikan bahwa prosesor perangkat mendukung fitur Virtualization Technology, maka sekarang kita tinggal mengaktifkannya saja. Tidak sulit kok, ikuti panduan lengkapnya di bawah ini :
1. Cara Mengaktifkan VT di Prosesor Intel
Pertama, bagi yang menggunakan prosesor intel, bisa ikuti tutorial berikut ini :
- Mulailah dengan me-restart komputer kalian terlebih dahulu.
- Selama proses booting, tekan salah satu tombol yang untuk masuk ke BIOS atau UEFI firmware.
- Tombol yang biasa digunakan adalah F1, F2, F3, F10, atau F12.
- Beberapa komputer mungkin menggunakan tombol lain seperti Esc atau Delete.
- Di dalam BIOS atau UEFI firmware, carilah tab yang berjudul “Advanced” atau “Configuration”.
- Kemudian, carilah opsi Virtualization Technology.
- Mungkin namanya bisa berbeda-beda tergantung pada produsen motherboard kalian.
- Namun umumnya akan memiliki nama seperti “Virtualization Technology”, “VT-x”, atau “Hyper-V”.
- Setelah menemukan opsi VT, ubah statusnya menjadi “Enabled”.
- Dengan begitu kalian akan mengaktifkan fitur VT di prosesor Intel.
- Pastikan untuk menyimpan perubahan yang telah kalian lakukan dengan memilih “Save Changes and Exit”.
- Setelah menyimpan pengaturan, restart komputer kalian untuk menerapkan perubahan.
2. Cara Mengaktifkan VT di Prosesor AMD
Untuk kalian yang menggunakan prosesor AMD, maka caranya juga tidak jauh berbeda, tinggal ikuti panduan di bawah ini :
- Pertama, restart PC laptop kalian terlebih dahulu.
- Setelah itu, masuk ke mode BIOS atau UEFI.
- Tekan tombol sesuai petunjuk di layar untuk masuk BIOS.
- Jika sudah, kalian masuk ke menu Advanced atau Configuration.
- Kemudian, cari opsi seperti SVM Mode atau AMD-V.
- Lalu kalian ubah statusnya menjadi Enabled untuk emngaktifkanny.
- Simpan perubahan dan keluar untuk menerapkannya.
- Kemudian terakhir, restart perangkat untuk lihat hasilnya.
3. Aktifkan VT di Windows Features
Setelah kalian berhasil mengaktifkan Virtualization Technology (VT) melalui BIOS atau UEFI firmware, langkah terakhir adalah mengaktifkannya di Windows Features agar dapat bekerja secara optimal. Berikut adalah panduan lengkapnya:
- Buka menu Start pada Windows 10 dan cari “Turn Windows Features On or Off”.
- Klik pada hasil pencarian yang sesuai untuk membuka jendela “Turn Windows Features On or Off”.
- Di dalam jendela “Turn Windows Features On or Off”, gulir ke bawah hingga kalian menemukan opsi yang disebut “Hyper-V”.
- Beri tanda centang pada kotak yang bersebelahan dengan opsi “Hyper-V” untuk mengaktifkannya.
- Setelah mengaktifkan opsi “Hyper-V”, klik tombol “OK” atau “Apply” di bagian bawah jendela untuk menyimpan perubahan.
- Setelah menyimpan perubahan, komputer kalian akan meminta untuk direstart.
- Klik “Restart now” untuk merestart komputer dan menerapkan perubahan.
Kesimpulan
Demikian penjelasan cara untuk mengaktifkan fitur Virtualization Technology pada perangkat Windows. Dengan fitur ini, kita bisa lebi mengoptimalkan kinerja perangkat komputer agar lebih kencang dan efisien. Semoga dengan informasi tersebut bisa membantu dan juga bermanfaat, selamat mencoba!