JSMedia – Di balik pemakaian internet yang mudah dan cepat, ada beragam faktor penting yang menunjangnya. Salah satu faktor yang dimaksud adalah IP Address atau yang dikenal dengan nama alamat IP. IP inilah yang membantu pengguna internet untuk mendapat informasi secara online.
Alamat IP diibaratkan sebagai jembatan yang menjadi penghubung antara pengguna dan informasi yang dibutuhkan si pengguna. Bagi pengguna internet, ada baiknya Anda tahu apa itu IP, manfaat, hingga fungsi lebih dalam. Bagi yang penasaran, bisa simak ulasan berikut:
Apa Itu IP Address?
IP menjadi identitas angka yang dipakai untuk semua komputer agar dapat terhubung dengan jaringan internet. IP juga sering disebut sebagai perangkat atau sistem aturan yang mengatur segala kegiatan internet dan membantu pengguna menyelesaikan tindakan di dunia maya.
Alamat IP terdiri dari angka-angka khusus. Angka yang dimaksud terbagi menjadi 4 kelompok. Dimana setiap kelompok terdiri dari 1 hingga 3 digit angka. Umumnya, rentang angka yang membentuk IP adalah 0 hingga 255.
Adapun contoh alamat IP adalah 192.168.38.1. Di alamat IP, Anda akan menemukan dua bagian utama yakni Network ID dan Host ID. Network ID merupakan bagian IP yang memberitahu lokasi jaringan aktif.
Di contoh, Network ID ditunjukkan pada 3 angka paling awal. Host ID merupakan bagian IP yang menunjukkan identitas perangkat jaringan. Dari contoh di atas, bisa disimpulkan jika Host ID adalah angka paling akhir.
Dalam sebuah jaringan, Network ID dapat dianalogikan sebagai perumahan. Sedangkan Host ID berperan sebagai nomor rumah di dalam perumahan tersebut. Artinya, kedua nomor tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lain.
Jenis-Jenis IP Address
IP Address memiliki banyak jenis yang dikelompokkan sesuai luas cakupan, jumlah daya tampung dan sebagainya. Berikut rangkuman jenis-jenis IP:
1. Berdasarkan Cakupan Pengguna
Berdasarkan cakupan pengguna, IP dibedakan menjadi dua yakni IP Public dan IP Private. IP Private merupakan IP yang digunakan perangkat untuk mengakses jaringan global atau internet. Umumnya, pengguna internet mendapat IP Public dari provider internet.
Hal tersebut berbeda dengan IP Private yang cangkupannya lebih kecil dibanding IP Public. IP Private umumnya digunakan untuk mengakses internet jaringan lokal seperti hotel, instansi, hingga perkantoran.
2. Berdasarkan Cara Memperolehnya
IP berdasarkan cara mendapatkannya dibagi menjadi dua kelompok yakni IP Dynamic dan IP Static. IP Dynamic merupakan jenis IP yang dapat berubah-ubah setiap waktu. Hal tersebut dikarenakan biaya efektif provider IP untuk mengalokasi IP pelanggan.
Berbeda dengan IP Dynamic, IP Static tidak dapat berubah-ubah. Umumnya, jenis IP tersebut digunakan untuk perangkat penting. Untuk mendapat IP ini, pelanggan harus membayar ke provider internet terlebih dahulu.
3. Berdasarkan Daya Tampung
Berdasarkan daya tampung, IP terbagi menjadi dua yakni IPV4 dan IPV6. IPV4 merupakan IP yang biasa dipakai untuk mengidentifikasi perangkat jaringan di sistem penyelamatan. IPV4 memiliki 4 oktet yang setiap oktet dapat menampung 255 alamat.
IPV6 merupakan versi paling anyar dari pengembangan IPV4 yang terus menipis. Berbeda dengan IPV4, IPV6 memiliki 8 kelompok huruf dan angka yang setiap kelompok dipisahkan oleh titik dua.
Fungsi-Fungsi dari IP Address
Ada banyak fungsi alamat IP yang digunakan untuk menunjang pengguna saat berinternet di dunia maya. Adapun fungsi utamanya sebagai identitas alamat perangkat pada jaringan dan sebagai identifikasi interface. Adapun penjelasannya sebagai berikut:
1. Identitas Alamat Perangkat
Pada dasarnya, IP dijadikan sebagai identitas alamat perangkat jaringan yang ingin melakukan komunikasi pada perangkat. Fungsi tersebut sangat bermanfaat bagi perangkat untuk mengakses internet.
Jika ingin tahu alamat perangkat yang digunakan, pengguna dapat melihat di pengaturan jaringan atau mengetikkan What my IP di web browser masing-masing.
Baca Juga: Pengertian Web Server : Cara Kerja, Fungsi dan Jenis-Jenis Web Server
2. Alat Identifikasi Host atau Interface
Umumnya, perangkat komputer yang dipakai pada jaringan dikenal dengan nama host. Penggunaan alamat IP harus berbeda untuk setiap perangkat. Ini yang menjadikan IP perangkat bersifat unik dan berbeda-beda.
Manfaat dari IP Address
Manfaat pemakaian IP address bagi pengguna adalah memudahkan aksesibilitas saat berselancar di dunia maya. Manfaat tersebut ada kaitannya dengan fungsi IP untuk identitas perangkat komputer atau laptop.
Jika dianalogikan, perangkat merupakan manusia dan IP adalah nama manusia tersebut. Tentunya memudahkan manusia untuk saling berkomunikasi antar manusia. Artinya, manfaat utama pemakaian IP adalah memudahkan komunikasi data, mengakses jaringan internet, dan aktivitas lainnya.