Liquid PH, salah satu tim paling berpengaruh di kancah Mobile Legends Filipina, harus menghadapi kenyataan pahit di MPL PH S14. Setelah tampil sebagai juara di MPL PH S13 dan menjadi tim yang selalu diunggulkan di turnamen internasional, ekspektasi tinggi pun disematkan pada mereka.
Namun, pada musim ini, performa Liquid PH tidak sebaik sebelumnya. Mereka tersingkir di babak play-ins setelah kalah dari Aurora Esports dengan skor tipis 3-2, yang menandai berakhirnya perjalanan mereka di MPL PH S14.
Dengan kekalahan tersebut, Liquid PH juga dipastikan absen dari M6 World Championship, sebuah pukulan besar bagi tim yang dikenal kuat. Artikel ini akan membahas lebih lanjut mengenai penyebab kegagalan Liquid PH di MPL PH S14, dampak kekalahan tersebut, serta rencana tim untuk bangkit di musim berikutnya.
Performa Liquid PH di MPL PH S14
Performa di Regular Season
Musim MPL PH S14 menjadi salah satu yang terberat bagi Liquid PH. Meskipun datang sebagai juara bertahan MPL PH S13, performa mereka di fase regular season jauh dari harapan. Dengan rekor 8 kemenangan dan 6 kekalahan, Liquid PH hanya mampu menempati peringkat lima, hasil yang mengecewakan bagi tim yang sebelumnya dikenal mendominasi setiap pertandingan.
Penurunan performa ini membuat banyak pihak mempertanyakan kesiapan Liquid PH dalam mempertahankan gelar juara mereka. Beberapa analis bahkan menyoroti ketidakmampuan tim untuk menghadapi tekanan kompetisi yang semakin ketat di MPL PH S14. Dibandingkan dengan musim sebelumnya, Liquid PH tampak kurang meyakinkan dan kehilangan ritme permainan yang biasanya menjadi ciri khas mereka.
Penyebab Penurunan Performa
Salah satu faktor yang diduga kuat menjadi penyebab penurunan performa Liquid PH adalah perubahan komposisi pelatih. Meski Tictac masih berperan dalam manajemen tim, kehadiran beberapa pelatih baru dinilai mengganggu konsistensi tim. Ketidakstabilan strategi dan ketidakmampuan menyesuaikan diri dengan meta terbaru Mobile Legends juga turut berkontribusi pada inkonsistensi permainan mereka sepanjang musim.
Selain itu, tekanan sebagai juara bertahan juga tampaknya membebani pemain-pemain Liquid PH. Tim ini mengalami kesulitan dalam mempertahankan momentum positif dan kerap kali terlihat lamban dalam melakukan adaptasi selama pertandingan. Hal ini terlihat jelas dari beberapa kekalahan yang seharusnya bisa dihindari, terutama di awal musim.
Kekalahan Liquid PH di Playoff MPL PH S14
Kekalahan dari Aurora Esports
Babak play-ins menghadapkan Liquid PH dengan Aurora Esports, tim yang tidak diunggulkan namun mampu memberikan perlawanan sengit. Pertandingan ini berlangsung ketat, dengan kedua tim saling bertukar kemenangan di setiap game. Namun, pada akhirnya, Liquid PH harus mengakui keunggulan Aurora Esports setelah kalah dengan skor tipis 3-2.
Meski bermain cukup baik sepanjang pertandingan, Liquid PH tidak mampu mempertahankan konsistensinya di game kelima. Banyak momen krusial yang seharusnya bisa mereka manfaatkan, namun keputusan yang salah dalam positioning dan teamfight menyebabkan mereka kehilangan kendali atas pertandingan. Kekalahan ini mengakhiri perjalanan mereka di MPL PH S14 dan menjadi bukti bahwa Liquid PH masih memiliki banyak hal untuk diperbaiki.
Faktor Kekalahan Liquid PH
Pelatih Tictac menjelaskan bahwa salah satu penyebab utama kekalahan Liquid PH adalah kurangnya disiplin dalam eksekusi strategi, khususnya di game kelima. Menurutnya, ada beberapa keputusan yang dibuat secara terburu-buru, terutama dalam teamfight di mana posisi Liquid PH tidak menguntungkan. Hal ini menyebabkan tim terpaksa melakukan war yang berakhir merugikan mereka.
Selain itu, Aurora Esports tampil sangat baik dan mampu memanfaatkan setiap kesalahan yang dilakukan oleh Liquid PH. Meskipun Liquid PH memiliki potensi untuk menang, kurangnya eksekusi yang disiplin dan ketidakmampuan membaca permainan lawan menjadi faktor penentu kekalahan mereka.
Dampak Kekalahan Liquid PH Terhadap M6 World Championship
Gagal Melaju ke M6
Kekalahan di MPL PH S14 tidak hanya menghentikan langkah Liquid PH di turnamen domestik, tetapi juga memupus harapan mereka untuk tampil di M6 World Championship. Sebagai salah satu turnamen Mobile Legends terbesar di dunia, M6 menjadi target utama bagi tim-tim profesional, termasuk Liquid PH. Absennya mereka dari kompetisi ini menjadi pukulan telak, mengingat ekspektasi tinggi dari para penggemar dan komunitas MLBB.
Gagalnya Liquid PH melaju ke M6 menjadi sorotan, terutama karena mereka pernah menjadi juara MPL PH S13 dan sempat dianggap sebagai salah satu tim terkuat di Filipina. Hal ini menunjukkan bahwa konsistensi adalah hal yang sangat penting dalam dunia esports, dan kekalahan ini menjadi pelajaran besar bagi Liquid PH.
Reaksi Tictac Mengenai Kekalahan
Tictac, sebagai pelatih, mengakui bahwa timnya menghadapi banyak tantangan sepanjang musim. Dalam sebuah wawancara, dia menyatakan bahwa tim sudah berusaha untuk memperbaiki beberapa masalah, namun tetap saja ada momen-momen kritis yang gagal mereka atasi dengan baik, terutama dalam disiplin dan strategi.
Ia menambahkan bahwa Aurora Esports memang bermain lebih baik di pertandingan itu, dan meski Liquid PH sempat memiliki peluang untuk melaju lebih jauh, mereka harus menerima kekalahan ini dengan lapang dada. Kekalahan ini diharapkan menjadi bahan evaluasi penting bagi Liquid PH untuk kembali lebih kuat di masa mendatang.
Rencana Liquid PH Setelah Kekalahan
Evaluasi Tim Setelah Kekalahan
Setelah kekalahan dari Aurora Esports, Tictac mengungkapkan bahwa tim akan melakukan evaluasi secara menyeluruh. Langkah pertama yang akan dilakukan adalah memberikan waktu libur selama dua minggu kepada seluruh pemain dan staf. Masa istirahat ini diharapkan bisa membantu tim untuk memulihkan mental dan fisik setelah melalui musim yang berat.
Setelah masa libur, Liquid PH akan memulai evaluasi dari performa mereka di regular season hingga playoff. Tictac dan jajaran pelatih akan membahas secara mendalam apa saja yang salah di musim ini, serta mencari solusi untuk meningkatkan performa tim di masa depan.
Persiapan Untuk Musim Depan
Meski tersingkir di MPL PH S14, Liquid PH tetap optimis untuk bangkit di musim berikutnya. Setelah evaluasi selesai, tim ini berencana untuk memperbaiki kekurangan mereka, baik dari segi strategi, eksekusi, maupun disiplin dalam permainan. Tim pelatih juga akan berupaya membangun kembali konsistensi permainan yang pernah menjadi ciri khas Liquid PH.
Selain itu, ada kemungkinan Liquid PH akan melakukan perombakan roster atau mendatangkan pemain baru guna memperkuat tim. Dengan evaluasi yang tepat, mereka berharap bisa kembali menjadi salah satu tim terbaik di MPL PH dan bersaing di turnamen internasional seperti M6 World Championship.
Kesimpulan
Liquid PH menghadapi musim yang berat di MPL PH S14. Kekalahan dari Aurora Esports di babak play-ins menutup perjalanan mereka lebih awal dan membuat mereka absen di M6 World Championship.
Meski begitu, tim ini berkomitmen untuk melakukan evaluasi menyeluruh dan bangkit kembali di musim mendatang. Konsistensi, disiplin, dan strategi yang lebih matang diharapkan menjadi kunci kebangkitan Liquid PH untuk kembali mendominasi kancah Mobile Legends.