Sekarang ini memang banyak orang yang beralih dari motor manual ke matic. Alasannya beragam, mulai dari kemudahan dan kenyamanan penggunaannya, khususnya di daerah perkotaan yang sering macet. Namun banyak orang orang yang mengeluhkan bahwa motor matic mereka boros bahan bakar. Meski baru diisi, ternyata bensinnya cepat sekali habis, apa penyebabnya?
Tentu borosnya penggunaan bahan bakas ini akan sangat berpengaruh karena juga akan semakin menambah beban biaya operasional yang harus dikeluarkan setiap harinya. Maka dari itu, kalian harus tahu apa penyebab serta beberapa solusi terbaik yang bisa dicoba agar motor matic bisa lebih hemat bensin.
Penyebab Motor Matic Boros Bahan Bakar
Ada begitu banyak faktor yang bisa membuat penggunaan bensin pada motor matic boros dan tidak wajar. Mulai dari kebiasaan buruk yang tidak kita sadari hingga adanya kerusakan yang perlu diperbaiki. Untuk lebih jelasnya, bisa disimak pada pembahasan berikut ini.
1. Oli Jarang Diganti
Oli yang jarang diganti dapat menjadi penyebab utama borosnya bahan bakar pada motor matic. Oli yang sudah terlalu lama digunakan akan kehilangan kemampuan pelumasannya, sehingga menyebabkan gesekan yang lebih tinggi di dalam mesin. Akibatnya, mesin akan bekerja lebih keras dan mengkonsumsi lebih banyak bahan bakar untuk mengatasi gesekan tersebut. Gantilah oli secara teratur sesuai dengan rekomendasi pabrik atau interval yang ditentukan dalam manual pengguna motor matic kalian.
2. Terlalu Lama Memanaskan Mesin
Memanaskan mesin terlalu lama sebelum penggunaan dapat menyebabkan borosnya bahan bakar pada motor matic. Mesin yang terlalu panas akan mengakibatkan pembakaran bahan bakar yang tidak efisien karena campuran udara-bahan bakar menjadi tidak seimbang. Selain itu, memanaskan mesin terlalu lama juga menguras energi baterai, yang dapat menyebabkan sistem pengisian daya bekerja lebih keras dan meningkatkan konsumsi bahan bakar. Panaskan mesin dalam waktu yang cukup, biasanya beberapa menit sudah cukup, sebelum mulai berkendara.
3. Filter Udara Kotor
Filter udara yang kotor dapat menyebabkan aliran udara terhambat ke ruang bakar, mengganggu pembakaran yang optimal. Meskipun jumlah bahan bakar yang masuk ke dalam ruang bakar tetap sama, tetapi pembakaran yang tidak sempurna akan menyebabkan konsumsi bahan bakar menjadi tidak efisien. Bersihkan atau ganti filter udara secara berkala sesuai dengan rekomendasi pabrik untuk memastikan aliran udara yang optimal.
4. Kebiasaan Memutar Gas Kencang
Kebiasaan memutar gas terlalu kencang untuk mendapatkan akselerasi instan dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar. Ketika gas diputar terlalu kencang, mesin akan mengkonsumsi lebih banyak bahan bakar untuk memberikan tenaga yang diperlukan. Putar gas secara perlahan dan hindari kebiasaan menancap gas terlalu kencang secara dadakan untuk mengurangi konsumsi bahan bakar yang tidak perlu.
5. Busi Sudah Aus
Busi yang sudah aus dapat mengganggu proses pembakaran yang optimal di dalam ruang bakar. Pembakaran yang tidak sempurna akan mengakibatkan bahan bakar tidak terbakar sepenuhnya, yang meningkatkan konsumsi bahan bakar. Gantilah busi secara rutin sesuai dengan rekomendasi pabrik atau setiap jarak tempuh tertentu.
6. Pembakaran Tidak Sempurna
Proses pembakaran yang tidak sempurna akibat jarak renggang pada klep atau valve yang tidak sesuai standar pabrik juga menjadi penyebab borosnya bahan bakar pada motor matic. Jarak renggang yang tidak sesuai akan mengganggu aliran campuran udara-bahan bakar ke ruang bakar, menyebabkan pembakaran tidak efisien. Periksa dan sesuaikan jarak renggang pada klep atau valve sesuai dengan rekomendasi pabrik secara teratur.
7. Beban Berlebihan
Beban berlebihan dapat menyebabkan mesin bekerja lebih keras dan membutuhkan lebih banyak bahan bakar untuk menghasilkan daya yang diperlukan. Hindari membawa barang atau penumpang melebihi kapasitas yang disarankan oleh pabrik, dan perhatikan beban yang dibawa agar tetap sesuai dengan batas yang aman.
8. RPM (Rotation Per Minute) Tinggi
RPM mesin yang terlalu tinggi pada motor matic dapat menyebabkan konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi. Mesin yang bekerja pada RPM yang tinggi akan mengkonsumsi lebih banyak bahan bakar karena membutuhkan lebih banyak energi untuk menjaga kecepatan putar mesin. Hindari memaksakan mesin bekerja pada RPM yang tinggi dan perhatikan indikator RPM saat berkendara.
9. Usia Motor Matic
Motor matic yang sudah tua cenderung memiliki performa mesin yang menurun dan sering kali lebih boros bahan bakar. Mesin yang sudah mengalami penurunan performa akan bekerja lebih keras dan membutuhkan lebih banyak bahan bakar untuk menghasilkan tenaga yang sama. Pertimbangkan untuk melakukan perawatan yang lebih intensif atau bahkan mempertimbangkan untuk mengganti motor matic yang sudah tua dengan yang baru.
10. Modifikasi dan Tune Up
Modifikasi yang tidak sesuai standar pabrik atau tune up yang tidak tepat dapat menyebabkan borosnya bahan bakar pada motor matic. Perubahan pada komponen mesin atau sistem bahan bakar yang tidak terencana dapat mengganggu keseimbangan dan efisiensi mesin. Hindari modifikasi yang tidak sesuai standar pabrik dan pastikan melakukan tune up secara teratur dengan bengkel yang terpercaya dan berpengalaman.
11. Terlalu Sering Stop and Go
Berkendara dalam kondisi jalanan perkotaan yang sering berhenti dan berjalan dapat menyebabkan konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi. Mesin motor matic sering kali harus bekerja lebih keras saat berhenti dan memulai kembali, yang dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar. Hindari rute yang sering berhenti dan berjalan jika memungkinkan, atau gunakan teknik berkendara yang lebih efisien untuk mengurangi konsumsi bahan bakar saat berhenti dan memulai kembali.
12. Tidak Menjaga Kecepatan Stabil
Mengendarai motor matic dengan kecepatan yang tidak stabil atau sering berubah-ubah dapat menyebabkan borosnya bahan bakar. Perubahan kecepatan yang tiba-tiba memaksa mesin untuk menyesuaikan putaran, yang dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar. Cobalah untuk menjaga kecepatan stabil saat berkendara, terutama di jalan-jalan yang tidak berbelok atau berkelok-kelok.
13. Penggunaan ACU yang Tidak Tepat
ACU (Automatic Choke Unit) adalah komponen penting dalam motor matic yang mengatur suplai udara dan bahan bakar saat mesin dingin. Jika pengaturan ACU tidak tepat, pembakaran bahan bakar dapat menjadi tidak efisien, yang mengakibatkan konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi. Pastikan ACU diatur dengan benar sesuai dengan rekomendasi pabrik dan periksa secara berkala untuk memastikan kinerjanya yang optimal.
14. Sistem CVT yang Tidak Optimal
CVT (Continuously Variable Transmission) adalah sistem transmisi yang digunakan pada motor matic untuk mengatur perbandingan gigi secara otomatis. Jika pengaturan CVT tidak optimal, mesin dapat bekerja pada RPM yang tidak efisien, yang mengakibatkan borosnya konsumsi bahan bakar. Periksa pengaturan CVT secara teratur sesuai dengan rekomendasi pabrik untuk memastikan kinerjanya yang optimal.
Kesimpulan
Demikian beberapa hal yang seringkali menjadi penyebab utama motor matic jadi lebih boros bahan bakar. Kalian harus perhatikan perawatan motor dilakukan secara baik dan rutin untuk memastikan kondisinya. Jangan sampai lupa mengganti oli atau melakukan servis secara rutin untuk menjaga kondisi mesin tetap bagus. Hindari kebiasaan buruk yang bisa membuat konsumsi bahan bahas menjadi lebih boros dan tidak efisien.