JSMedia – Dunia programmer memang sangat luas sekali. Ada banyak hal yang harus Anda pelajari ketika memutuskan berkarir di dunia tersebut seperti paham perbedaan MySQL dan MySQLi. Hal tersebut karena keduanya menjadi bagian utama dalam proses pembuatan aplikasi maupun website.
Kedua istilah itu harus bisa dibedakan dengan baik. Sebab pada dasarnya memiliki ciri khas dan juga fungsi tersendiri yang tidak sama, walaupun pada umumnya sama-sama dikenal dalam sistem manajemen database relasional.
Pengertian MySQL dan MySQLi
Ketika Anda sudah mulai memahami percodingan, mungkin telah melihat bahwa penggunaan MySQL lebih banyak jika dibandingkan MySQLi. Tidak heran jika pada pembelajaran otodidak seperti di blog, website, YouTube, dan lain-lain lebih banyak yang membahas tutorial MySQL.
Namun, tidak ada salahnya Anda untuk memahami pengertian keduanya. Sehingga bisa memahami perbedaan yang mendasar pada MySQL dan MySQLi. Berikut pengertiannya:
1. MySQL
Dalam penjelasan yang mudah, sederhana dan singkat, MySQL merupakan sistem manajemen database yang setiap fungsinya memanfaatkan perintah utama SQL.
Sementara itu, SQL memiliki fungsi untuk bahasa penghubung yang digunakan antara aplikasi bersama server database. Sifatnya juga cenderung open source atau sumber terbuka, sehingga bisa melakukan modifikasi pada setiap pengaturan di dalamnya secara bebas.
Jika aplikasi yang Anda bangun ikut memasukkan gabungan Linux, Python, PHP, dan Apache, sangat disarankan menggunakan MySQL.
Jika Anda memilih MySQL untuk menggabungkan semua itu, maka bisa mempelajarinya lebih jauh karena jumlah pengguna dalam komunitas cukup banyak. Selain itu, MySQL juga mendukung penggunaan bahasa pemrograman yang lebih fleksibel seperti C++ dan juga C.
Walaupun sebenarnya banyak juga yang memutuskan untuk berpindah dari MySQL menuju ke MySQLi. Pasalnya, dinilai MySQL sudah tidak mendukung banyak MySQL server dan hanya sampai versi 4.1.3.
2. MySQLi
Sebenarnya MySQLi merupakan produk hasil pengembangan atau versi terbaru dari generasi sebelumnya yaitu MySQL. Sehingga Anda bisa menemukan banyak kelebihan di dalamnya termasuk tingkat keamanan dan juga debugging yang bisa menyelesaikan masalah dengan lebih baik.
Mungkin itulah perbedaan yang paling utama dan menonjol yang dimiliki oleh MySQLi jika dibandingkan generasi lebih awal MySQL. Ketika Anda memutuskan menggunakan MySQLi, maka akan bisa lebih maksimal jika memilih PHP 5 atau yang paling baru.
Anda bahkan bisa mengembalikan jumlah baris yang pada awalnya terkena dampak ketika menggunakan MySQL. Selain itu, MySQLi mampu menghidupkan ataupun mematikan modifikasi pada databasenya dengan cara otomatis.
Perbedaan MySQL dan MySQLi
Jika melihatnya dari fungsi umum, mungkin Anda akan kesulitan menemukan perbedaan antara kedua extension ini. Sehingga untuk memahami perbedaan antara keduanya, harus melihat pada beberapa fungsi. Berikut ini penjelasannya:
1. DBMS
Pada MySQL ada fitur DBMS karena memiliki sifat lengkap untuk sistem manajemen database dan relasional. Sementara itu, MySQLi tidak memilikinya karena ekstensi menuju antarmuka sudah ada pada MySQL. Biasanya akan menggunakan database dari MySQL.
2. Cara Pandang Coding
Untuk masalah database, MySQL lebih memiliki pendekatan yang khusus dengan objek pada hasil kueri dihitung menjadi bagian dari prosedur. Lalu pada MySQLi mempunyai pendekatan ganda dengan objek maupun fokus ke prosedural, sehingga lebih fleksibel dalam pemilihannya.
3. Antarmuka
Perbedaan MySQL dan MySQLi ini akan sangat terlihat ketika menggunakan keduanya pada PHP. Untuk MySQL lebih command-line dan sama seperti konsol DOS. Sementara itu, pada MySQLi menggunakan graphical atau juga programmatic.
Itu akan memungkinkan Anda untuk memberi perintah dengan menekan tombol saja dan hasil akan ditampilkan pada halaman yang berbeda.
4. Bahasa Pemrograman
Pada MySQL mendukung banyak bahasa seperti C, C++, Python, dan masih banyak lagi. Jika menggunakan MySQLi, biasanya hanya menggunakan scripting PHP.
5. Kerawanan Serangan Injeksi SQL
Dari masalah keamanan, sudah bisa dipastikan MySQL lebih rendah dan rawan terkena serangan injeksi SQL. Berbeda dengan MySQLi yang memiliki keamanan lebih tinggi, maka akan lebih tahan dari serangan injeksi SQL.
Baca Juga: Pengertian WhatsApp Mod, Aplikasi Bermanfaat Bagi Buaya Darat!
6. Dukungan Terkait Transaksi
MySQL diklaim memiliki mesin InnoDB yang dilengkapi transaksi ACID dan bisa berfungsi untuk memastikan bahwa data sudah akurat dan cukup lengkap. Pada MySQLi menggunakan dukungan translasi API untuk mengaktifkan dan mematikan mode dengan otomatis.
Ada banyak perbedaan MySQL dan MySQLi yang ternyata membuat Anda bisa kebingungan. Kami menyarankan jika pada tahap awal, lebih baik memilih MySQL terlebih dahulu. Karena komunitasnya banyak dan bisa saling bertukar informasi, kemudian kalau mahir bisa memilih MySQLi.