Anda pecinta survival horror game? Game yang satu ini wajib dimasukkan ke playlist game Anda. Mendengar kata tersebut, tentulah ingatan Anda akan dibawa ke game besutan Capcom Resident Evil. Residence of Evil: Vigil, game horor rasa Resident Evil klasik adalah permainan tribute yang digarap oleh sekelompok fans.
Sekelompok fans yang dimaksud bekerja sama dengan developer MoonGlint. Residence of Evil menawarkan permainan yang sama persis dengan Resident Evil klasik yaitu Zombie Shooter. Perspektif fixed camera digunakan pada game yang rilis sekitar tahun 2018 ini. Game tersebut bisa dimainkan secara gratis di PC.
Masih di bawah naungan MoonGlint, proyek baru berjudul Residence of Evil: Vigil tengah dikembangkan sejak 2019. Digarap dengan unreal engine 4, Vigil diharapkan dapat memberikan pengalaman menarik bagi para fans Resident Evil Klasik. Mereka juga berharap vigil akan dirilis secara gratis di PC lewat steam.
Bagi Anda yang merindukan nuansa Resident Evil Klasik, maka Vigil merupakan jawabannya. Bagaimana detail game Residence of Evil: Vigil? Simak informasi berikut ini:
Detail Game Residence of Evil: Vigil
Meskipun Residence of Evil: Vigil, game horor rasa Resident Evil klasik adalah permainan yang terinspirasi dari Resident Evil Klasik, Vigil akan menyajikan cerita, karakter, dan lokasi orisinalnya berbeda. Berikut detail dari Residence of Evil: Vigil.
1. Kapan Kepastian Rilisnya?
Dalam channel Youtube-nya, JJ, salah satu voice over menyampaikan bahwa belum ada kepastian kapan tanggal rilis resminya. Mereka masih terus melakukan pengembangan terhadap game ini. Setiap saat mereka melakukan update terkait Vigil. Update ini dilakukan di berbagai media sosial mereka.
Sebenarnya terlalu dini untuk pengembang mengumumkan proyek mereka ini. Namun sebagai game dari penggemar untuk penggemar, mereka sengaja melakukan hal itu. Mereka terus membagi demo setiap detail yang sedang dikerjakan agar mendapat umpan balik dari penggemar.
2. Gameplay
Pada trailer official, video dimulai dengan percakapan di ruang investigasi. Investigasi dimulai dengan menanyakan nama pria berjaket yang ternyata seorang Captain dari unit pengintaian bernama John. Percakapan dilanjutkan dengan pertanyaan apa yang John lakukan pada malam tanggal 24 Desember 1984.
Percakapan dilanjutkan dengan memperlihatkan sebuah perjalanan menuju ke rumah tua, terlihat ada orang yang tergantung di pohon. Kemudian seseorang berjubah merah muncul di tengah salju. Selanjutnya diperlihatkan seseorang yang masuk ke rumah tua lalu bertemu dan bertarung dengan berbagai zombie.
Sebagai survival horror game, Vigil menampilkan suasana rumah tua yang membuat merinding. Anda akan memasuki pintu menuju aula utama. Rumah ini tampak kosong, namun sebenarnya ada zombie yang bersembunyi di dalamnya. Anda harus mengumpulkan item yang ditugaskan.
Di saat bertemu zombie, Anda harus mengambil jarak aman kemudian segera menembakkan amunisi ke arahnya. Ada zombie yang segera tersungkur hanya dengan sekali tembak, namun ada pula yang butuh beberapa kali tembakan. Untuk itu, Anda harus cerdik dalam memilih amunisi yang akan digunakan.
3. Desain Grafis
Bekerja sama dengan Moon Glint, Vigil dikembangan dengan menggunakan unreal engine 4. Desain grafis yang disajikan tidak diragukan lagi. Pihak pengembang berkali-kali melakukan pembaruan terhadap game yang tengah mereka garap. Mereka meluncurkan game dalam mode demo.
Selanjutnya para fans yang memainkan akan dimintai kritik dan saran. Hal ini mereka manfaatkan untuk lebih meningkatkan kualitas proyek yang tengah mereka garap. Perbaikan yang mereka lakukan seperti pada inventaris, teka-teki yang ada di dalam game, peletakkan sudut kamera, serta penggunaan model.
Vigil menggunakan proses fotogrametri untuk membuat karakternya. Hal ini dilakukan dengan memindai orang dan objek di kehidupan nyata untuk kemudian diubah menjadi model 3D. Hasil pemindaian ini kemudian akan disempurnakan oleh tim yang profesional.
Mereka akan menambahkan detail seperti mata, rambut, tekstur, serta membuat lubang di tubuh. Hal ini menjadikan desain grafisnya terasa lebih nyata.
4. Lokasi
Pengembang game bergenre survival horror ini memberikan update video demo lokasi melalui channel Youtube-nya. Di video tersebut terlihat sang karakter berjalan menyusuri berbagai ruangan. Dimulai dari menyusuri aula utama, di ruangan ini terdapat meja bundar, lampu hias, dan dua tangga menuju ke lantai atas.
Selanjutnya karakter juga akan menelusuri ruangan lain seperti ruang makan, ruang istirahat, kamar tidur, perpustakaan, koridor, ballroom, serta halaman belakang. Pada demo kali ini ada banyak detail yang sudah diperbaiki. Desain grafis untuk setiap ruangan mengalami peningkatan.
Peningkatan itu meliputi detail pencahayaan di setiap ruangan dan efek dinding yang terlihat lebih tua. Selain itu, detail pada lantai yang rusak dan runtuh serta daun-daun yang berserakan menutupi lantai. Pencahayaan tambahan juga diberikan, sehingga kesan horror semakin terasa.
5. Soundtrack
Detail berikutnya dalam Residence of Evil: Vigil, game horor rasa Resident Evil klasik adalah soundtrack. Ini merupakan hal yang tidak boleh lepas dari sebuah game. Soundtrack sering dijadikan sebagai identitas unik dari setiap game. Adanya musik dapat memberikan atmosfer yang berbeda terhadap suasana yang disajikan.
Mono Memory dipercaya untuk mengatur soundtrack bagi Vigil. Setiap ruangan di-setting dengan musik yang berbeda. Suasana horror semakin terasa ketika Anda memasuki setiap ruangan. Adrenalin Anda akan semakin terpacu dengan musik yang berbeda. Kolom komentar video ini dipenuhi dengan pujian untuk soundtrack yang telah dibuat.
Beberapa mengatakan bahwa musik yang disajikan membuatnya merasakan ketegangan terhadap misteri yang ada di ruangan itu. Rasa takut muncul ketika membayangkan zombie yang tiba-tiba muncul dari mana saja.
6. Senjata dan Item Penyembuhan
Sebagai game survival, pemain tentu akan dibekali dengan berbagai senjata. Senjata ini akan digunakan untuk menembak para zombie yang muncul. Dengan dihadirkannnya beragam zombie, maka sudah menjadi keharusan bahwa senjata yang diberikan juga berbeda.
Senjata yang ada di Vigil diantaranya pisau tempur, pistol, senapan, dan granat. Anda diberi kesempatan untuk menggabungkan bubuk mesiu yang didapatkan selama game untuk membuat amunisi baru. Penting bagi Anda untuk mempelajari kombinasi yang tepat agar mendapatkan amunisi terbaik.
Selain itu, Vigil telah membuat peningkatan pada beberapa item. Hal ini memperluas inventaris pemain dalam mengoleksi item yang ditemukan sepanjang permainan. Tidak hanya perluasan pada item senjata saja. Vigil juga melakukan penambahan item yang dapat Anda gunakan dalam penyembuhan.
Anda berhak memilih item mana yang akan Anda gunakan untuk memperkuat keperluan bertahan hidup. Item-item yang disiapkan dapat Anda gunakan sesuai status pemain. Misalnya ketika Anda terkena racun, maka ada bioma serum yang bisa memulihkan kesehatan Anda.
7. Platform yang Cocok
Platform yang cocok untuk Residence of Evil: Vigil, game horor rasa Resident Evil klasik adalah PC. Game ini dirancang sebagai survival horror game untuk PC. Pengembang berharap bisa membuat game ini untuk konsol jika versi PC diterima dengan baik. Beberapa fans juga berkomentar ingin memainkannya di konsol.
BACA JUGA: Resident Evil : Infinite Darkness Full Movie Sub Indo
Kesimpulan
Demikian penjelasan tentang detail dari game Vigil. Residence of Evil: Vigil, game horor rasa Resident Evil klasik adalah permainan yang dibuat oleh fans untuk fans Resident Evil. Ketika memainkan game ini Anda ditantang untuk bertahan hidup di sebuah rumah tua.