Di tahun 2024, itel kembali meramaikan pasar ponsel entry-level di Indonesia dengan merilis itel A80. Hadir dengan harga yang sangat terjangkau, yaitu sekitar Rp1,1 jutaan, itel A80 membawa beberapa fitur menarik yang jarang ditemukan di kelasnya. Salah satu daya tarik utama HP ini adalah layar dengan refresh rate 120 Hz, yang membuat pengalaman scrolling dan gaming terasa lebih mulus dibandingkan ponsel sekelasnya.
Tak hanya itu, itel A80 juga menawarkan penyimpanan besar 128 GB, kamera utama 50 MP, dan baterai berkapasitas 5000 mAh yang diklaim mampu bertahan hingga tiga hari. Dengan berbagai fitur unggulan ini, itel A80 menjadi pilihan menarik bagi kalian yang mencari HP murah dengan layar 120 Hz dan performa mumpuni. Penasaran ingin tahu lebih lanjut?
Spesifikasi Lengkap itel A80
- Layar: 6,7 inci, IPS LCD, resolusi HD+ (720 x 1600 piksel), refresh rate 120 Hz
- Prosesor: UNISOC Tiger T603, octa-core (4x Cortex-A55 1.8 GHz & 4x Cortex-A55 1.2 GHz), 12 nm
- RAM: 4 GB LPDDR4x (dengan dukungan Extended RAM hingga 8 GB)
- Memori Internal: 128 GB eMMC (dapat diperluas hingga 2TB dengan microSD)
- Kamera Belakang: 50 MP (kamera utama, wide), teknologi pixel binning, LED Ring Light, Perekaman video hingga 1080p @30 FPS
- Kamera Depan: 5 MP, desain punch hole
- Baterai: 5000 mAh, dengan port USB Type-C
- Sistem Operasi: Android 13 Go Edition
- Dimensi dan Berat: 8,54 mm (Ketebalan), 189 gram (Berat)
- Pilihan Warna: Glacier White, Wave Blue, Standstone Black
- Konektivitas: 4G LTE, Wi-Fi, Bluetooth, GPS, Dual SIM (nano)
- Sensor: Sidik jari di tombol daya (fingerprint), accelerometer, proximity
- Port Pengisian Daya: USB Type-C, pengisian daya 10W
- Fitur Tambahan: Dynamic Bar, Landscape Display
Kelebihan itel A80
Selanjutnya, mari kita bahas apa saja yang menarik dari HP satu ini. Karena itel memang terkenal sebagai brand yang mampu menghadirkan produk menggebrak pasaran dengan harga terjangkau.
1. Layar 120 Hz
Salah satu fitur unggulan dari itel A80 yang sangat jarang ditemukan di ponsel entry-level adalah layar dengan refresh rate 120 Hz. Untuk ponsel di kisaran harga Rp1,1 jutaan, layar 120 Hz ini merupakan fitur premium yang biasanya hanya tersedia di smartphone kelas menengah ke atas.
Dengan layar seluas 6,7 inci beresolusi HD+ (720 x 1600 piksel) dan teknologi IPS LCD, tampilan visual pada itel A80 terlihat cukup baik, meskipun tidak setajam layar Full HD. Refresh rate yang tinggi membuat animasi, scrolling, dan bermain game ringan terasa lebih mulus. Ini adalah salah satu kelebihan itel A80 yang sulit ditemui di kompetitor lain di kelas yang sama. kalian akan merasakan perbedaan signifikan saat berpindah dari ponsel dengan refresh rate 60 Hz ke 120 Hz.
2. Storage yang Besar
Dengan kapasitas storage internal 128 GB, itel A80 menawarkan ruang penyimpanan yang lebih dari cukup untuk aplikasi, foto, dan video. Di kelas harga Rp1 jutaan, penyimpanan sebesar ini adalah keuntungan besar karena kebanyakan ponsel sekelasnya hanya menawarkan 32 GB atau 64 GB. Selain itu, RAM 4 GB dengan tipe LPDDR4x menjamin kelancaran saat berpindah aplikasi.
Tidak hanya itu, itel A80 juga mendukung microSD hingga 2TB, yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan lebih banyak file tanpa khawatir kehabisan ruang. Fitur Extended RAM juga menjadi tambahan yang menarik, di mana pengguna bisa mendapatkan tambahan RAM virtual hingga 4 GB, meskipun dalam prakteknya, efeknya mungkin tidak terlalu terasa signifikan.
3. Performa yang Mumpuni
Untuk ponsel di kelas entry-level, performa itel A80 terbilang cukup baik. Ponsel ini ditenagai oleh chipset UNISOC Tiger T603, yang dibangun dengan proses manufaktur 12 nm. Chipset ini mengandalkan delapan inti CPU ARM Cortex-A55, yang dikenal hemat daya, dengan kecepatan maksimal hingga 1,8 GHz.
Dengan kombinasi RAM 4 GB dan prosesor tersebut, itel A80 cocok untuk penggunaan harian seperti browsing, membuka aplikasi media sosial, dan menonton video. Namun, performanya mungkin akan sedikit terbatas untuk memainkan game berat. Berdasarkan pengujian benchmark, ponsel ini mendapatkan skor AnTuTu sekitar 158.138 poin, yang cukup standar di kelasnya.
4. Kamera 50 MP
Kamera utama 50 MP pada itel A80 merupakan peningkatan signifikan dibandingkan para pendahulunya. Dengan teknologi pixel binning, kamera ini mampu menangkap gambar yang lebih terang dan tajam, terutama di kondisi pencahayaan yang cukup. Fitur tambahan Ring Light yang mengelilingi kamera belakang berfungsi sebagai lampu flash, memberikan pencahayaan yang lebih merata ketika mengambil foto di lingkungan minim cahaya.
Meski kamera AI yang terdapat di ponsel ini lebih berfungsi sebagai tambahan estetika, hasil foto dari kamera utama cukup memuaskan untuk kelas entry-level. Pengguna juga dapat merekam video dengan resolusi hingga 1080p pada 30 FPS, baik menggunakan kamera depan maupun belakang.
5. Desain Stylish dan Premium
Dari segi desain, itel A80 menawarkan tampilan yang modern dan stylish. Ponsel ini hadir dalam tiga pilihan warna menarik: Glacier White, Wave Blue, dan Standstone Black, yang masing-masing memiliki karakter unik. Desain bodi ponsel ini terlihat premium dengan modul kamera yang tidak terlalu menonjol dan menggunakan dua lingkaran kamera vertikal.
Selain tampilan yang menawan, bodi ponsel ini cukup tipis dan ringan, dengan ketebalan hanya 8,54 mm dan berat 189 gram. Bodi matte yang halus juga memberikan kenyamanan saat digenggam, serta meminimalisir sidik jari yang menempel. Di kelas harga entry-level, desain itel A80 termasuk salah satu yang paling menonjol dengan sentuhan premium yang jarang ditemukan.
6. Baterai 5000 mAh yang Awet
Ketahanan baterai menjadi salah satu keunggulan yang ditawarkan oleh itel A80. Dengan kapasitas 5000 mAh, ponsel ini diklaim mampu bertahan hingga tiga hari dalam sekali pengisian daya dengan penggunaan ringan. Ini menjadi nilai tambah terutama bagi pengguna yang sering bepergian dan membutuhkan ponsel dengan daya tahan baterai yang lama.
Selain itu, itel A80 sudah menggunakan port USB Type-C, yang lebih modern dibandingkan micro-USB yang masih sering ditemukan di ponsel murah lainnya. Namun, kecepatan pengisian dayanya masih terbatas pada 10W, yang berarti dibutuhkan waktu sekitar 2-3 jam untuk mengisi daya hingga penuh.
7. Fitur Dynamic Bar
itel A80 juga dilengkapi dengan fitur Dynamic Bar yang cukup unik dan jarang ditemui di ponsel entry-level. Fitur ini menambah tampilan notifikasi menjadi lebih menarik dan interaktif, mirip dengan fitur Dynamic Island yang diperkenalkan oleh Apple. Fitur ini akan aktif saat ada notifikasi seperti panggilan masuk, pesan, atau saat mendengarkan musik.
Tidak hanya itu, ponsel ini juga dilengkapi fitur Landscape Display, yang secara otomatis menampilkan jam saat ponsel dalam posisi landscape selama pengisian daya. Fitur ini memberikan tampilan yang lebih menarik dan informatif, meskipun penggunaannya mungkin lebih bersifat estetika.
Kekurangan itel A80
Namun dibalik semua keunggulan yang ditawarkannya, tentu sebagai HP kelas entry level, itel A80 ini juga punya beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan. Mengingat harganya yang sangat terjangkau, kita tidak bisa menuntut terlalu banyak hal.
1. Pengisian Daya yang Cenderung Lambat
Meskipun memiliki kapasitas baterai besar, pengisian daya itel A80 hanya mendukung 10W. Ini tergolong lambat, terutama jika dibandingkan dengan ponsel di kelas yang sama yang sudah mendukung pengisian cepat 15W atau 18W. Waktu yang dibutuhkan untuk mengisi penuh ponsel ini berkisar antara 2 hingga 3 jam.
2. Sensor yang Kurang Lengkap
itel A80 juga masih memiliki keterbatasan dalam hal sensor. Beberapa sensor yang biasanya ada di ponsel, seperti sensor auto-brightness, tidak tersedia. Hal ini membuat pengguna harus mengatur kecerahan layar secara manual. Selain itu, tidak ada fitur NFC yang bisa mempermudah transaksi nirkontak, yang semakin banyak digunakan di Indonesia.
3. OS Android Go Edition
itel A80 menggunakan Android Go Edition, versi ringan dari Android yang dirancang untuk ponsel dengan spesifikasi rendah. Meski Android Go menawarkan kinerja yang lebih cepat dan lancar untuk perangkat dengan RAM terbatas, fitur-fitur yang ada pada sistem operasi ini cenderung lebih terbatas dibandingkan Android versi biasa. Kalian mungkin tidak dapat mengakses beberapa aplikasi atau fitur yang tersedia di Android versi lengkap.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, itel A80 adalah pilihan yang menarik di kelas entry-level, terutama bagi kalian yang mencari ponsel murah dengan layar 120 Hz, penyimpanan besar, dan baterai tahan lama. Meski memiliki beberapa kekurangan seperti pengisian daya lambat dan sensor yang kurang lengkap, kelebihan yang ditawarkan, membuatnya layak untuk dipertimbangkan. Bagaimana, apakah kalian tertarik?