Di tengah perkembangan smartphone yang sudah memiliki memori internal berkapasitas besar, penggunaan SD Card masih tergolong cukup diminati. Apalagi bagi yang suda menyimpan banyak file penting yang berukuran besar, maka penggunaan SD Card ini masih sangat dibutuhkan.
Namun terkadang, aksesoris seperti SD Card ini juga seringkali mengalami masalah yang cukup menyebalkan. Salah satu yang sering terjadi adalah ketika SD Card tidak bisa diformat. Banyak yang mengalami kegagalan ketika ingin menghapus semua data pada perangakt SD Card dan mengosongkannya. Kenapa ya?
Penyebab SD Card Tidak Bisa Diformat
Masalah yang satu ini memang salah satu yang paling banyak dialami oleh pengguna SD Card. Karena penyakit tidak bisa diformat ini memang banyak terjadi pada berbagai merek MicroSD. Nah kira-kira apa sih penyebabnya? Ada banyak faktor yang membuat SD Card jadi tidak bisa diformat, antara lain :
1. Virus atau Malware
Virus atau malware dapat menyusup ke dalam SD card melalui transfer data dari perangkat yang terinfeksi. Virus tersebut dapat merusak struktur file atau menyebabkan gangguan pada sektor penyimpanan, membuat SD card tidak dapat diformat secara normal.
2. Kondisi Write-Protected
Notifikasi “the disk is write protected” muncul ketika SD card dalam kondisi terkunci atau terkunci secara fisik. Hal tersebut bisa disebabkan oleh switch write-protect pada SD card yang dalam posisi terkunci, sehingga melarang perubahan data pada kartu, termasuk proses format.
3. Komponen Mulai Tua atau Rusak
Seiring penggunaan, komponen fisik pada SD card dapat mengalami keausan atau kerusakan. Contohnya seperti kerusakan pada bagian konektor atau komponen penyimpanan internal. Jika salah satu komponen ini rusak, SD card mungkin tidak akan bisa diformat.
4. Atribut Read-Only
Beberapa SD card memiliki atribut read-only yang dapat diaktifkan secara tidak sengaja atau terkunci oleh pengaturan sistem. Jika SD card dalam mode read-only, proses format tidak akan berhasil. Jadi pengaturannya harus diubah terlebih dahulu.
5. Masalah dengan Sistem File
Sistem file yang tidak kompatibel atau mengalami kerusakan dapat membuat SD card tidak dapat diformat. Jika SD card menggunakan sistem file yang tidak didukung oleh perangkat atau mengalami korupsi, maka proses format dapat terhambat.
6. Proses Format yang Ternganggu
Jika proses format sebelumnya terganggu atau tidak selesai dengan baik, SD card mungkin mengalami corrupt. File sistem yang tidak lengkap atau sektor yang tidak terformat dengan benar dapat membuat proses format berikutnya menjadi gagal terus.
7. Lock Switch Aktif
Beberapa SD card dilengkapi dengan switch kecil yang berfungsi sebagai proteksi fisik. Jika switch ini dalam posisi terkunci, SD card akan terkunci dari proses format atau penulisan data untuk menghindari penghapusan data secara tidak disengaja.
Solusi SD Card Agar Bisa Diformat
Nah ketika menghadapi masalah yang satu ini, maka ada beberapa tips trik yang bisa kalian coba sebagai solusinya. Berikut ini Jakarta Studio sudah merangkum panduan lengkapnya yang bisa membantu kalian untuk mengatasi SD Card yang tak bisa diformat.
1. Cek Kondisi SD Card
Saat menghadapi kendala dalam proses format SD card, langkah pertama yang bisa kalian lakukan adalah memastikan kondisi fisik dan pengaturan kartu tersebut. Salah satu penyebab umum SD card tak bisa diformat adalah karena write-protected atau terkunci. Biasanya akan ada switch kecil yang terletak di sisi kartu untuk mengamankan data yang tersimpan. Coba cari dan ubah posisi switch tersebut agar data di dalam SD card bisa dihapus.
Selain itu, cek juga kondisi slot dan konektor SD card. Terkadang, debu atau kotoran dapat menghambat pembacaan kartu. Membersihkan slot dan konektor dengan hati-hati menggunakan udara semprot atau cotton swab yang dibasahi dengan alkohol isopropil dapat membantu mengatasi masalah tersebut. Setelah itu, kalian bisa coba untuk melakukan format kembali pada Micro SD.
2. Pakai HP atau Kamera Lain
Jika langkah pertama tidak berhasil, maka kalian bisa mencoba memasang SD card ke perangkat smartphone atau kamera lain. Terkadang, perangkat yang awalnya tidak dapat membaca SD card pada satu perangkat dapat berhasil di perangkat lainnya. Saat memasang SD card, pastikan perangkat tersebut mampu membaca dan menulis ke kartu tersebut.
Setelah memasang SD card, buka aplikasi file manager pada perangkat tersebut. Di dalam aplikasi file manager, cari opsi terkait SD card seperti “Storage” atau “Penyimpanan”. Jika SD card dapat terbaca, langkah selanjutnya adalah mencadangkan data yang ada di dalamnya sebelum melakukan format.
3. Gunakan Files by Google
Berikutnya, kalian juga bisa gunakan apliaksi Files by Google untuk mengatasi SD Card yang tak dapat diformat. Bagaimana caranya? Simak panduan lengkapnya berikut ini.
- Buka Google Play Store di perangkat Android kalian.
- Ketik “Files by Google” dalam kolom pencarian.
- Pilih aplikasi resmi dari Google dan ketuk tombol “Install”.
- Setelah instalasi selesai, buka aplikasi tersebut.
- Di tampilan awal, cari dan ketuk opsi “Storage” atau “Penyimpanan”.
- Temukan dan pilih SD card yang ingin kalian format.
- Ketuk ikon tiga titik di pojok kanan atas untuk membuka menu opsi.
- Pilih opsi “Format” dari menu yang muncul.
- Aplikasi akan memberikan peringatan bahwa proses ini akan menghapus semua data pada SD card.
- Pastikan kalian telah mencadangkan data yang penting sebelum melanjutkan.
- Ketuk opsi “Format” atau “Formatir” untuk memulai proses format.
- Tunggu beberapa saat hingga proses format selesai. Waktu yang dibutuhkan tergantung pada ukuran dan kecepatan SD card.
- Setelah selesai, aplikasi akan memberikan notifikasi bahwa SD card telah diformat dengan berhasil.
4. Menggunakan Windows Explorer
Jika menggunakan smartphone belum berhasil, maka kalian bisa coba pakai Windows Explorer di PC atau laptop. Biasanya ada beberapa kasus micro SD tidak terbaca di HP tapi bisa terbaca di PC komputer. Langsung saja simak panduan lengkapnya di bawah ini.
- Hubungkan SD Card ke PC laptop menggunakan card reader.
- Tekan tombol “Windows + E” pada keyboard atau buka Windows Explorer melalui ikon di desktop.
- Cari lokasi SD card yang terhubung. Biasanya, SD card akan muncul di bagian “This PC” atau “Computer”.
- Klik kanan pada ikon SD card dan pilih opsi “Format” dari menu konteks.
- Sebuah jendela format akan muncul. Pada jendela ini, kalian dapat mengatur opsi format seperti sistem file, kapasitas alokasi unit, dan label volume.
- Pastikan untuk memeriksa opsi “Quick Format” jika kalian ingin melakukan format cepat tanpa memeriksa sektor fisik SD card.
- Klik “Start” untuk memulai proses format. Jendela peringatan akan muncul memberi tahu bahwa semua data pada SD card akan dihapus.
- Pastikan kalian telah mencadangkan data yang diperlukan sebelum melanjutkan.
- Konfirmasikan bahwa kalian yakin untuk melanjutkan dengan mengklik “OK”.
- Tunggu beberapa saat hingga proses format selesai. Kemudian, akan muncul pesan konfirmasi bahwa format telah berhasil diselesaikan.
- Klik “OK” untuk menutup jendela format.
5. Menggunakan CMD
Selain memakai windows explorer, kalian juga bisa memanfaatkan Command Prompt yang ada pada PC laptop. Biasanya penggunaan CMD ini bisa menjadi solusi kartu SD yang tak dapat diformat dengan cara biasa.
- Tekan tombol “Windows” pada keyboard, ketik “cmd” atau “Command Prompt” di kolom pencarian.
- Klik kanan pada “Command Prompt” yang muncul dan pilih “Run as administrator”.
- Di Command Prompt, ketik perintah “diskpart” dan tekan Enter untuk membuka utilitas diskpart.
- Ketik “list disk” dan tekan Enter untuk melihat daftar disk yang terhubung ke komputer kalian.
- Temukan SD card dalam daftar disk. Identifikasi SD card dengan kapasitas yang sesuai.
- Ketik “select disk [nomor disk]” dan tekan Enter untuk memilih SD card.
- Gantilah “[nomor disk]” dengan nomor yang sesuai dengan SD card kalian.
- Ketik “clean” dan tekan Enter. Perintah ini akan menghapus seluruh partisi di SD card.
- Setelah itu, ketik “create partition primary” dan tekan Enter untuk membuat partisi baru di SD card.
- Ketik “format fs=fat quick label=[nama label]” dan tekan Enter. Gantilah “[nama label]” dengan label yang diinginkan untuk SD card kalian.
- Tunggu hingga proses format selesai, biasanya bisa memakan waktu tergantung pada ukuran dan kecepatan SD card
- Setelah proses format selesai, ketik “exit” dan tekan Enter untuk keluar dari utilitas diskpart.
6. Gunakan Macbook
Bagi kalian yang punya perangkat Macbook, maka bisa juga dipakai untuk melakukan format pada SD card. Caranya tidak jauh berbeda kok, berikut ini tutorial lengkap yang sudah Jakarta Studio rangkum untuk kalian.
- Hubungkan SD card ke MacBook menggunakan adapter atau card reader yang sesuai dengan port MacBook kalian.
- Buka aplikasi “Disk Utility”. kalian dapat menemukannya di folder “Applications” atau dengan menggunakan Spotlight Search.
- Di jendela Disk Utility, cari dan pilih SD card yang terhubung.
- Klik pada tab “Erase” di bagian atas jendela Disk Utility.
- Beri nama untuk SD card di bidang “Name”.
- Pilih “Format” sesuai kebutuhan, misalnya, MS-DOS (FAT32) atau ExFAT.
- Klik “Erase” untuk memulai proses format.
- Tunggu hingga proses format selesai. Disk Utility akan memberikan notifikasi ketika selesai.
- Setelah selesai, kalian dapat menutup Disk Utility dan memutuskan SD card dari MacBook.
Kesimpulan
Kendala pada proses format SD Card memang cukup sering dialami oleh banyak orang. Nah kalian harus cari tahu penyebab dan solusinya sesuai dengan panduan yang sudah dibagikan diatas. Biasanya jika terjadi kendala seperti ini, maka perlu trik khusus untuk melakukan format SD Card bisa dipakai dengan normal kembali. Semoga dengan tips trik diatas bisa membantu untuk mengatasinya, selamat mencoba!