Penyebab Konten Tawuran Viral di TikTok, Lengkap Link Video

Penyebab Konten Tawuran Viral di TikTok, Lengkap Link Video

JSMedia – Aplikasi TikTok memang penuh sensasi. Selain konten-kontennya yang bervariasi, tidak jarang menjadi viral atau tren. Para pengguna seolah berlomba membuat konten menarik dan membuatnya jadi viral. Salah satunya adalah dengan konten tawuran viral di TikTok.

Banyak spekulasi mengenai konten yang menjadi viral itu. Muncul pertanyaan mengenai adakah korban dari tawuran tersebut. Selain itu, banyak orang yang mempertanyakan apakah yang menyebabkan terjadinya tawuran.

Penyebab Tawuran di Kalangan Anak Muda

Penyebab Tawuran di Kalangan Anak Muda

Bukan merupakan sebuah kejadian yang asing, tawuran memang sering terjadi, terutama di kalangan anak muda. Seolah merupakan kejadian yang lumrah, meskipun sudah pasti bukanlah hal yang baik. Tidak jarang, tawuran bisa mengakibatkan luka atau hilangnya nyawa.

Meskipun risikonya tinggi, masih banyak anak muda yang melakukan tawuran. Hal ini membuat timbul pertanyaan mengenai apa yang menjadi penyebabnya? Agar mendapat jawabannya, silakan simak uraian berikut ini.

  • Adanya krisis identitas akibat dari peralihan antara remaja ke dewasa. Mereka merasa sudah bukan anak kecil lagi, sehingga egonya meningkat. Hal ini menyebabkan emosinya mudah tersulut.
  • Perubahan hormon juga bisa menjadi pemicu, karena anak muda menjadi lebih mudah marah, meskipun hanya hal kecil saja penyebabnya
  • Slenjutnya adalah keinginan untuk membentuk kawanan (kelompok). Salah satu bukti bahwa manusia bersifat sosial adalah keinginan untuk membentuk suatu kelompok. Di dalam kelompok tersebut muncul solidaritas, yang sayangnya salah kaprah pada anak muda.
  • Haus pengakuan juga menjadi penyebab tawuran. Beberapa anak muda dengan karakter yang sebenarnya insecure, mengatasi rasa itu dengan menjadi sok jago. Akibatnya, selalu ingin berkelahi untuk menunjukkan bahwa dirinya paling hebat.
  • Kemampuan berpikir dan menyampaikan pendapat juga meningkat pada usia remaja. Apabila tidak mampu menyikapinya dengan baik, akan mudah timbul perbedaan pendapat yang mengakibatkan tawuran.

Kondisi di atas memang sering membuat anak muda memilih cara yang salah dalam menghadapi dan mengatasi sebuah masalah. Tawuran sering menjadi pilihan mereka untuk menuruti ego dan emosi bergejolak.

Video Tawuran Viral di TikTok

Video Tawuran Viral di TikTok

Tidak bisa memungkirinya, kita pun kadang tertarik pada berita yang bersifat tragedi, ataupun kekerasan, semacam tawuran ini. oleh sebab itulah, konten video berupa tawuran viral di TikTok dalam waktu yang singkat.

Akun yang mengunggah video tersebut adalah @radarkarawang. Adapun akun lainnya yang juga posting video yang sama adalah @infokrw.  Konten itu memberitakan bahwa tawuran terjadi dekat Pemda 2 Karawang.

Caption pada video menyatakan bahwa pelaku tawuran adalah dua kubu pelajar. Ngerinya, mereka membawa sajam atau senjata tajam. Tentu saja ini menghebohkan karena berisiko tinggi adanya korban akibat sajam tersebut.

Baca Juga: Download Aplikasi Tulisan Berjalan Tiktok, Bikin Baper

Apakah Tawuran Tersebut Akan Berlanjut?

Apakah Tawuran Tersebut Akan Berlanjut?

Bagi Anda yang melihat video tersebut, pasti akan merasakan kengeriannya. Dua kubu pelajar usia remaja berlarian dan saling menyerang dengan senjata tajam di tangan. Banyak yang penasaran, apakah timbul korban dalam kekacauan tersebut?

Oleh karena video tawuran viral di TikTok tidak berdurasi panjang, tentu sulit memastikan bagaimana akhir dari perkelahian itu. Namun, menurut penelusuran, ketika tiba di lokasi, polisi sudah tidak menemukan aktivitas berbahaya di wilayah tersebut.

Selain itu, juga tidak tampak adanya korban. Meskipun demikian, polisi resort dan pemerintah setempat mengimbau dan mengedukasi agar kejadian tersebut tidak berulang.

Begitulah video tawuran viral di TikTok yang menghebohkan. Hanya dalam waktu singkat, video tersebut menjadi viral dan banyak yang menonton. Namun, sebaiknya tidak usah ikut menyebarkannya. Ada baiknya membuat konten positif saja, kecuali jika Anda memang reporter.